Mamuju, Indonewstime.com – KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI (KPK) melalui SATGAS III Direktorat Anti Korupsi Badan Usaha melakukan kunjungan kerja ke Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulawesi Barat pada Rabu (21/08/2024).
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan program pencegahan korupsi di sektor kelautan dan perikanan berjalan dengan baik.
Tim KPK yang dipimpin oleh Direktur Pencegahan diterima di Aula DKP Sulbar oleh Sekretaris Dinas, Oktorio Abraham Saragih, bersama Kabid Perikanan Tangkap dan TRL, Abdul Gani serta Kabid PSDKP Zaehu M. Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) juga hadir mewakili badan usaha di sektor perikanan.
Pertemuan tersebut membahas langkah-langkah strategis untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran dan program.
Ketua SATGAS KPK mengapresiasi upaya DKP Sulbar dalam mencegah korupsi dan berharap sinergi antara KPK dan pemerintah daerah terus ditingkatkan, terutama dalam pengawasan dan evaluasi program-program yang ada.
Selama kunjungan, tim juga memeriksa Pelabuhan Perikanan Kasiwa di Kabupaten Mamuju dan beberapa proyek strategis DKP. Mereka memastikan bahwa setiap tahap pelaksanaan proyek, dari perencanaan hingga pelaporan, mengikuti prinsip good governance.
Sekretaris DKP Sulbar, Oktorio Abraham Saragih menyatakan komitmennya untuk mendukung program pencegahan korupsi KPK.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan integritas dan transparansi dalam setiap program. Kami terus berusaha meningkatkan kapasitas SDM dan sistem pengawasan internal,” ujar Oktorio.
Kunjungan ini diharapkan memperkuat komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, terutama di sektor kelautan dan perikanan yang vital bagi perekonomian daerah.
Ketua Tim Anti Korupsi KPK menegaskan pentingnya kolaborasi antara KPK dan pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan kerja bebas korupsi. “Kami akan terus mendukung DKP dalam menjalankan tugas sesuai aturan yang berlaku,” pungkasnya.
(Indonewstime.com/Red)