Makassar, Indonewstime.com – Dalam peringatan Hari Guru Nasional tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, siswa MAN 3 Makassar tidak hanya menampilkan kekayaan budaya lewat tarian adat, tetapi juga menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dengan menanam seribu pohon palem di lingkungan sekolah, Senin (25/11/2025).
Kegiatan ini sekaligus menjadi momen peluncuran program ekotologi sebagai bagian dari implementasi “Proyek Perubahan Kementerian Agama Republik Indonesia*.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulsel, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari salah satu program prioritas Menteri Agama, yakni peningkatan kesadaran ekologi di lembaga pendidikan di bawah Kemenag.
“Baru saja kita laksanakan upacara Hari Guru Nasional tingkat provinsi di MAN 3 Makassar. Dan hari ini juga bertepatan dengan launching logo dan implementasi ekotologi dari Proyek Perubahan Pak Menteri Agama,” ujar Kakanwil Kemenag Sulsel.
Sebanyak seribu pohon palem ditanam oleh siswa, guru, hingga para pembina di lingkungan MAN 3. Penanaman ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan sekolah yang lebih hijau dan berkelanjutan.
“Penanaman pohon ini diharapkan bisa menjadi amal jariah dan juga upaya pelestarian lingkungan hidup di lembaga pendidikan,” tambahnya.
Sementara itu Kepala Man 3 Makassar,Zulfikah Nur, menerangkan selain penanaman pohon, siswa juga menampilkan berbagai tarian tradisional dari berbagai daerah sebagai bentuk pelestarian budaya dan memperkuat identitas nasional di tengah generasi muda.
“Ini menjadi simbol generasi muda sebagaimana palm tumbuh,” tambahnya.
Program ini menjadi wujud konkret komitmen Kementerian Agama dalam menjalankan delapan proyek prioritas, termasuk penghijauan dan pelestarian lingkungan di seluruh satuan pendidikan berbasis agama di Indonesia. (*)
