Kisah pilu datang dari Dusun Salurindu, Desa Salotahongan, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene Sulawesi barat. Seorang ibu bernama Arni terpaksa melahirkan di tengah jalan saat sedang ditandu menuju Puskesmas, lantaran akses jalan dari dusun tersebut tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.

Peristiwa ini terjadi pada kamis sore 5 Juni 2025. Ibu Ani berangkat dari dusun sekitar pukul 15.00 WITA, namun saat dalam perjalanan menuju fasilitas kesehatan, ia melahirkan di jalan sekitar pukul 18.00 WITA dengan dibantu warga setempat.

Budi sepupu ibu Arni menyebut berharap pemrintah agar memperhatikan akses jalan menuju desanya

“kami sangat berharap ada perhatian dari pemerintah. Jalan menuju dusun kami kurang lebih 4 kilometer dan tidak bisa dilalui mobil. Bahkan untuk sepeda motor saja harus menyeberangi jembatan gantung yang kayunya sudah lapuk dan sangat membahayakan,” ujar Budi warga salurindu .

Warga menyampaikan bahwa bukan kali ini saja kejadian seperti ini terjadi. Sudah beberapa warga sebelumnya dalam keadaan darurat atau yang sakit pun harus ditandu keluar dusun karena minimnya akses dan fasilitas. Mereka berharap agar pemerintah segera merespons situasi ini dengan empati dan tindakan nyata.

“Kami butuh akses jalan yang layak. Ini bukan hanya soal kenyamanan, tapi menyangkut keselamatan jiwa. Bayangkan, ibu melahirkan di jalan karena tak bisa segera dibawa ke Puskesmas,” lanjutnya.

Masyarakat Dusun Salurindu kini menaruh harapan besar kepada pemerintah daerah,p maupun pusat agar segera memperbaiki infrastruktur jalan dan jembatan, serta memberikan akses pelayanan kesehatan yang layak bagi mereka yang tinggal di wilayah terpencil.

Kendati melahirkan dalam keadaan darurat bayi tersebut lahir dengan selamat.
Penulis:(EPN)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan