Polewali, Indonewstime.com — Dalam rangka memastikan kelancaran dan keberlangsungan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Pengawas Kelurahan Desa (PKD) se-Kecamatan Polewali melakukan Apel Siaga yang dihadiri oleh 9 PKD, 175 Panwas TPS, dan 11 Panwascam di halaman sekretariat Panwascam Polewali, Minggu (11/2/2024).
Ketua Panwascam Polewali, Supriadi, yang didampingi oleh Rukman Kepala Sekretariat dan Ridwan Divisi Penangan Pelanggaran, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melaksanakan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) selama masa tenang Pemilu.
Masa tenang Pemilu, yang dimulai pada tanggal 11 Februari, merupakan periode di mana peserta pemilu dilarang keras melakukan segala bentuk kampanye.
“Kami mengingatkan seluruh peserta pemilu agar mematuhi aturan yang berlaku selama masa tenang. Ini adalah waktu yang tidak dapat dimanfaatkan untuk aktivitas kampanye pemilu,” tegas Supriadi.
Divisi Penangan Pelanggaran, Ridwan menambahkan bahwa PKD dan Panwas TPS dari 9 kelurahan bersama 175 TPS akan melaksanakan patroli pengawasan untuk memastikan tidak ada APK yang masih terpajang selama masa tenang. Semua bentuk APK, seperti bendera, umbul-umbul, stiker, dan baliho, yang masih terpasang akan diturunkan.
“Hari ini, tanggal 11 Februari, sudah memasuki masa tenang. Peserta pemilu dihimbau untuk mematuhi aturan yang tercantum dalam PKPU Nomor 23 Tahun 2018 tentang Kampanye Pemilu, termasuk larangan melaksanakan kampanye selama masa tenang,” ujar Ridwan.
Selama masa tenang, media cetak, media elektronik, media dalam jaringan, media sosial, dan lembaga penyiaran juga dilarang menyiarkan berita, iklan, rekam jejak, citra diri peserta pemilu, atau bentuk lainnya yang mengarah kepada kepentingan kampanye yang menguntungkan atau merugikan peserta pemilu.
Jadwal masa tenang Pemilu 2024 telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2024. Masyarakat diharapkan dapat fokus pada pertimbangan rasional mereka untuk membuat keputusan yang objektif selama masa tenang.
“Kami berharap semua pihak dapat bersinergi dalam menjaga integritas pemilu dan memastikan jalannya Pemilu 2024 dengan adil dan transparan,” pungkas Ridwan.(Red/Bsb)